Jumat, 14 Januari 2011 | By: Sonie Adhetya (Hafizh An-Nafii'u)

Jumlah Umat Islam MENURUN

Penuruan jumlah umat islam Indonesia bukan hanya wacana tetapi benar-benar tercatat dalam data dari berbagai sumber. Penurunan jumlah kuantitas pemeluk islam di Indonesia ini salah satunya karena geliat kristenisasi yang sering dilancarkan oleh kaum misionaris. Separah apakah pemurtadan di Indonesia?

Di indonesi ini pertumbuhan umat islam kalah pesat dengan Kristen dan katolik, lihatlah data dibawah ini.
Dari laporan riset Departemen Dokumentasi dan Penerangan Majelis Agama Waligereja Indonesia, sejak tahun 1980-an setiap tahun laju pertumbuhan umat katolik: 4,6%, protestan 4,5%, hindu 3,3%, budha 3,1% dan islam hanya 2,75% yang paling rendah (Astahfirullah).
Dalam buku gereja dan reformasi penerbit yakoma PGI (1999) oleh pendeta yewanggoe. Dijelaskan bahwa jumlah umat kristiani di Indonesia(dari riset) telah berjumlah lebih dari 20%. Sedangkan menurut data Global Evagelization Movement telah mencatat pertumbuhan umat Kristen di Indonesia telah mencapai lebih 40.000.000 orang (19% dari total 210 jumlah penduduk Indonesia)
Berdasarkan hasil riset Yayasan Al Atsar Al-Islam(Magelang) dan dalam rangkaian investigasi diperoleh data bahwa mulai tahun 1999-2000 kristen dan katolik di jateng telah meningkat dari 1-5% dari awal tahun 1990, kini naik drastic 20-25% dari total jumlah penduduk di Indonesia.
BPS (Badan Pusat Statistik) Indonesia melaporkan bahwa penurunan jumlah umat islam di Indonesia. Contohnya di Sulawesi Tenggara turun menjadi 1,88% (dalam kurun waktu 10 tahun). Demikian pula di jawa tengah , NTT dan wilayah Indonesia lainnya.
Dlam sebuah seminar kerja sama global Mission Singapore & Galilea Ministry Indonesia, di Hotel Shangrila (Jakarta, 9-12 juni 1998). Pendeta Dr. george Antorae dari The Lord Family Church mempresentasikan progam dimana Indonesia akan dijadikan pusat perkembangan Kristen di Asia Pasifik.

Proyak-proyak kristenisasi yang mereka lancarkan adalah sebagai berikut
Jika umat islam ini miskin, maka mereka berkhotbah dengan materi seperti uang, makanan dan materi lainnya hingga membuat umat islam tergiur untuk mengikuti agama mereka.
Jika mereka ini dari kalangan akademis, maka ditanamkan kurikulum barat yang mendukung liberalisme, pluralisme dan berbagai ideology barat serta mengencam syariat islam mereka sendiri.
Jika mereka ni dari kalangan anak-anak muda yang mendambakan kebebasan maka dimasukanlah unsure-unsur kebudayaan barat (Kristen) dalam kehidupan mereka, perlahan-lahan mereka menjadi tasyabbuh dan mengikuti budaya kafir dalam segala sisinya.
Jika mereka ini orangtua-orangtua muslim yang rajin beribadah maka hanya sebatas itulah yang mereka boleh amalkan seraya mengebiri syariat islam yang lain seperti jihad, amar ma’ruf nahi mungkar dan keengganan menerapkan syariat islam dalam kehidupan mereka. Islam yang mereka pahami hanya sebatas ritual dan tak pernah sampai pada pemahaman islam sebagai way of life atau cara pendangan hidup yang telah diatur oleh Allah untuk diterapkan pada umat manusia.

Israel Palestina | Sejarah panjang bangsa Yahudi dan ramalan perang akhir zaman 2012

(image from email post)
Dunia mengutuk bangsa Israel atas kekejamannya di Palestina. Bangsa yang memiliki sejarah panjang dan paling banyak disebut dalam kitab-kitab berbagai agama, terutama agama yang diturunkan di jazirah Arab. Bangsa yang bahkan oleh kitab sucinya dikutuk oleh Tuhan mereka. Tidak ada bangsa yang lebih susah diatur dibandingkan Yahudi. Bangsa yang oleh Sang Pencipta dikirimkan begitu banyak nabi untuk menjadi penunjuk jalan.

Sejarah mencatat bangsa Yahudi selalu menerima perlakukan yang tidak menyenangkan : Dihancurkan oleh Fir'aun yang akhirnya diselamatkan Musa AS; Pemberontakan yang akhirnya dimenangkan oleh Daud AS; Diusir oleh Romawi atas penyaliban Al Masih (kontroversi); Holocaust oleh Hitler; Gerakan Antisemit di Eropa; Dan pengusiran dari Yerussalem yang menyebabkan Diaspora (penyebaran bangsa Yahudi ke seluruh Eropa dan Amerika). Apa yang menjadikan bangsa Yahudi demikian dibenci? Tidak ada asap tanpa ada api. Setiap perlakukan manusia terhadap manusia lain pastinya disebabkan oleh sebuah pola interaksi. Seseorang yang menjadi musuh banyak orang pastinya disebabkan oleh pola interaksi mereka, cara mereka memperlakukan orang lain, kesombongan mereka sebagai bangsa dengan bakat yang luar biasa.

Dan melihat kembali apa yang mereka lakukan di Jalur Gaza, tidak heran Firaun-Hitler-Ottoman sangat membenci Yahudi. Bangsa Yahudi dikenal sebagai bangsa yang congkak, kesombongan yang berasal dari keyakinan bahwa bangsa Yahudi adalah bangsa pilihan Tuhan (karena begitu banyak Nabi diturunkan untuk bani Israel), dan anugrah yang diberikan kepada bangsa Yahudi berupa bakat, kecerdasan, intelektual dan strategi (termasuk tipu muslihat) yang memang harus diakui luar biasa (yang mungkin atas dasar ini Hitler, yang menganggap ras terbaik adalah ras Aria, menganggap Yahudi sebagai ancaman besar ras mereka)
Palestina | Ground Zero Armageddon
Meski ramalan kiamat 2012 salah satunya akan ditandai oleh perang akhir zaman di ground zero ini (buku Apocalypse 2012, diterbitkan 2007) konflik Israel - Palestina mempunyai sejarah panjang yang ibarat api dalam sekam, yang dengan mudah diramalkan tanpa harus ada kaitannya dengan isu kiamat 2012. Saat ramalan keluar, gencatan senjata dan perdamaian yang sudah berlangsung hampir satu dekade ini akan dilanggar kembali dan memicu peperangan yang lebih besar melibatkan lebih dari sekedar Israel dan Palestina alias perang dunia ketiga. Perang besar yang dalam kitab-kitab suci disebut dengan Armageddon.


Namun sejarah bangsa Yahudi dan konflik yang menyertainya melibatkan sejarah perang ribuan tahun. Mulai dari konflik melawan Firaun; konflik dengan imperium Ottoman; perang Salib selama 400 tahun; Diaspora atau penyebaran bangsa Yahudi ke seluruh penjuru dunia, berasimilasi di Eropa dan Amerika; gerakan anti semit; Holocaust atau pembantaian kaum Yahudi oleh Hitler; dan gerakan nasionalis Zionist untuk kembali ke tanah air Israel serta pendirian negara Israel di tahun 1948 dengan bantuan Inggris dan Amerika.

Sejak resmi berdiri Israel tidak pernah berhenti berkonflik, antara lain dengan negara Arab dalam perang Arab-Israel, dengan Mesir, dan setelah Palestina resmi sebagai negara konflik Israel-Palestina tidak pernah bisa mencapai titik perdamaian yang langgeng.

Dengan strategi penguasaan media, memiliki MGM, Reuter dan raja-raja media internasional, pucuk pimpinan di perusahaan-perusahaan IT terkemuka, dan penguasaan teknologi mutakhir Yahudi kini memiliki organisasi intelektual terbesar di dunia. Dan dengan cara ini Zionis akan lebih terorganisir untuk kembali merebut seluruh jazirah Yerusalem menjadi milik Israel. Dan saat itu terjadi, dalam beberapa ramalan, dunia akan berakhir.

HUKUM Tidak Mau Mengungsi Saat Ada Bencana

Orang yang tidak mau mengungsi bila ada bencana mengancam dengan alasan pasrah kepada Allah Zat Yang Menghidupkan dan Memetikan, adalah orang bodoh yang tidak tahu agama, dan akan mendapatkan azab yang keras, karena ia telah melakukan 2 kesalahan. Yang pertama mencatut nama Allah untuk melegitimasi kebodohanya, dan yang kedua bersikap tidak tawakal.
Islam tidak pernah mengajarkan kepasrahan seperti diatas, islam mengajarkan ketawakalan, yaitu menyerahkan diri kepada Allah setelah berusaha semaksimal mungkin yang bisa dicapai. Jadi seharusnya jika kembali ke islam, maka ketika ada bencana melanda, kita harus mengungsi menghindari bencana, bersamaan dengan itu kita berserah diri kepada Allah, inilah namanya tawakal. Hal ini pernah terjadi suatu contoh tawakal pada masa Rasulullah SAW, sebagai pelajaran tentang tawakal.
Dari Ans bin Malik ra. Berkata : “Ada seseorang datang mengendarai unta bertemu Nabi SAW, sementara ia tidak menambatkan untanya. Melihat iu Nabi SAW berkata : “Tambatkan untamu.” Orang itu berkata : “Wahai Rasullah, aku bertawakal?” Rasulullah SAW menjawab, “Ikatlah kendaraanmu lalu bertawakallah.” (Tirmidzi)